Karena asyik memotret suasana sunset dan mengeksplorasi wilayah yang baru pertama kali di kunjungi, Wakidjan baru menyadari bahwa dia sudah tersesat dan ditinggal oleh rombongannya. tanpa disangka-sangka, hujan deras sekali .
Spontan Wakidjan bete abis... udah tersesat, gelap, ujan pula... Tapi akhirnya timbul harapan... Di ujung jalan Wakidjan melihat lampu mobil perlahan-lahan mendekat. Tidak mau kehilangan kesempatan, Wakidjan melambaikan tangannya untuk meminta tumpangan.
Ketika mobil tersebut mendekat, tanpa mau membuang waktu, Wakidjan langsung naik ke mobil,duduk dan kaget!!!
Karena dia baru menyadari bahwa mobil tersebut tidak ada yang mengemudikan. Tapi daripada sendiri di tempat asing, meskipun ketakutan Wakidjan tersebut tetap bertahan berada di dalam mobil sambil berdoa karena ciut nyalinya.
Dalam perjalanan di dalam mobil yang berjalan dengan pelan sekali, ketika mobil sepertinya akan menabrak pohon atau jatuh ke jurang, tiba-tiba muncul sebuah tangan dan mengendalikan setir agar mobil tidak menabrak atau jatuh.
Hal tersebut terus terjadi berulang kali. Akhirnya, ketika mobil mendekati sebuah warung kopi,Wakidjan buru2 turun dan memesan secangkir kopi. Sambil menggigil dan menangis terisak-isak, Wakidjan menceritakan kejadian seram yang baru saja dia alami. Setelah selesai bercerita,Wakidjan akhirnya pingsan kelelahan dan juga karena menahan rasa takut.
Mendadak, dua orang berpakaian kotor dan basah kuyup masuk ke dalam warung kopi dan melihat Wakidjan yang sedang pingsan, salah satu dari mereka berkata...,
"ITU DIA SI SONTOLOYO YANG NUMPANG DI MOBIL YANG LAGI KITA DORONG!"
Waaaaaaaaaaaaaaakakakakakakakak...Gubragh....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar